Skip to main content

Posts

Showing posts from February, 2019

Ketika Era Revolusi Industri 4.0 Datang ...

Paul Stoltz dalam bukunya yang berjudul Adversity Quotient (Kecerdasan Mengatasi Kesulitan) membagi orang dalam 3 kategori besar. Kelompok pertama adalah Quitters dengan total populasi sekitar 10%. Kelompok kedua adalah kelompok mayoritas sebesar 87% yang disebut Campers. Dan kelompok ketiga adalah Climbers dengan populasi hanya 3%. Menarik untuk disimak adalah bagaimana respon masing-masing kelompok saat ada perubahan? Ketika perubahan hadir, maka kelompok Quitters akan menolak untuk berubah, melawan arahan, lari dari tanggungjawab, serta menghindari perubahan. Mereka akan berdalih dengan kata-kata seperti tidak dapat, tidak mau, mustahil, caranya memang selalu begini, saya terlalu tua/muda, saya bisa kalau saya mau, dan sejenisnya. Kelompok Campers memiliki respon yang lebih baik. Mereka akan menahan diri dan mengambil posisi wait and see terhadap perubahan. Ketika ada perubahan yang radikal, mereka paling mentok menjadi peserta pasif, bukan pemrakarsa. Climbers adalah ke

Galeri Foto: Strategi Ampuh dalam Rekrutmen - Forum HRD Honda Jakarta Center (IMORA)

Mendapat kesempatan untuk sharing dalam Forum HRD Honda Jakarta Center (IMORA) adalah sebuah kehormatan. Ini adalah kali ketiga mendapat kesempatan ini. Terima kasih sebelumnya atas kepercayaannya. Pertama kali saya diminta untuk bicara tentang MBTI. Sebuah tools yang bagus untuk profiling team dan meningkatkan kerjasama tim. Termasuk di dalamnya adalah merekrut dan menempatkan orang yang tepat di posisi yang tepat. Kali kedua adalah kesempatan sharing tentang Menangani Karyawan yang Sulit. Dan kesempatan ketiga adalah bagaimana membuat strategi sehingga proses rekrutmen bisa berjalan dengan baik. Apabila organisasi/perusahaan Anda membutuhkan training atau pelatihan dengan tema serupa ataupun ada kebutuhan training SDM atau pelatihan SDM lainnya, silakan WA saya di 0815 8963 889. . . #MitraPembelajar #HendriBun #TrainingSDM - Training SDM #PelatihanSDM - Pelatihan SDM

Ko Nyian

Istilah ko nyian lazim digunakan oleh orang khek. Bahasa mandarin menyebutnya xin nien, Indonesia menjadi tahun baru imlek, dan kata yang paling sering digunakan adalah sin cia. Diterjemahkan secara harafiah ko = lewat; nyian = tahun. Jadi artinya kira-kira melewati tahun yang sudah lalu dan memasuki tahun yang baru. Tapi tahukah Anda dengan pengertian sebenarnya dari ko nyian. Konon, beribu-ribu tahun yang lalu di negeri tirai bambu, Tiongkok, ada sejenis binatang raksasa buas yang disebut orang sebagai 'nien'. Ada yang menggambarkan binatang ini sebagai seekor naga yang besar, kejam, dan menakutkan. Nien ini melewati sepanjang tahun dengan tidur, dan hanya bangun pas satu hari sebelum pergantian tahun kalender imlek. Untuk apa nien ini bangun? Lapar. Salah satu makanan kesukaan nien adalah manusia. Makanya, di zaman dulu orang-orang selalu ketakutan bila melewati malam itu. Suatu saat, nien ini sedang mengincar mangsanya. Karena takut, mangsa tersebut bersembunyi di dapur,